PEKANBARU (RA) - Penjaringan Calon Legislatif kader Partai Demokrat Kota Pekanbaru telah dibuka sejak 7 Februari lalu dan akan terus berlanjut hingga sebulan kedepan yakni 7 Maret 2013 mendatang.

Menurut Ketua I Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Pekanbaru Kamaruzaman SH, dalam pencalonan kader untuk mengisi kursi DPRD Kota Pekanbaru diberikan kontrak politik, yakni menandatangani pakta integritas, bagi yang melakukan tingkah laku yang memalukan partai, maka langsung dicoret dari partai.

"Tak perlu menunggu inkracth, kalau sudah ditetapkan tersangka saja, akan langsung kita pecat. Karena kader yang akan duduk di legislatif 2014 itu akan dipecat jika memalukan partai, memalukan lembaga yakni DPRD," ungkap Kamaruzaman ketika dikonfirmasi reporter RiauAktual.com di gedung DPRD Pekanbaru, Rabu (20/02/2013).

Kamaruzaman juga menjelaskan, dalam proses penjaringan kader yang akan maju dalam Pemilihan Legislatif 2014 sebanyak 30 persen untuk kader perempuan. Sementara target kursi di DPRD Pekanbaru akan terus ditingkatkan dari yang ada saat ini yakni 100 persen.

"Untuk yang akan maju ke Pileg ini terbuka untuk siapa saja, kalau dari masyarakat luas, kita akan seleksi azas kepatutan, umpamanya dia di kalangan masyarakat sebagai pemuka masyarakat, ketua adat atau yang lainnya, maka akan kita telusuri kebenaran dari pengakuan kader itu nantinya," pungkas Kamaruzaman yang saat ini sebagai Wakil Ketua Komisi I DPRD Pekanbaru yang membidangi pemerintahan.

Laporan: Riki